Nouhaila Benzina, Pemain Perempuan Pertama Berkerudung dalam Sejarah Piala Dunia

 Nouhaila Benzina, Pemain Perempuan Pertama Berkerudung dalam Sejarah Piala Dunia

Nouhaila Benzina

Jakarta (MediaIslam.id)-Pemain sepak bola perempuan tim nasional Maroko, Nouhaila Benzina, mencetak sejarah dengan menjadi pemain pertama yang mengenakan kerudung (jilbab) dalam turnamen Piala Dunia.

Benzina, kini berusia 25 tahun, mengenakan jilbab saat timnas Maroko berlaga melawan Korea Selatan.

Pemain yang memperkuat klub lokal ASFAR itu bermain sejak awal dalam laga laga lanjutan Grup H Piala Dunia Perempuan 2023 Stadion Hindmarsh, Adelaide, Australia, pada Ahad (30/07) lalu.

Benzina beberapa kali membantu penyerangan. Bahkan, ia sempat nyaris mencetak gol dari bola mati ketika dia melakukan tembakan voli di atas mistar.

Dia juga berjibaku agar tidak kebobolan, termasuk menghadang Ji So-yun, yang berlari kencang ke arah gawang Maroko dalam sebuah serangan balik.

Benzina kemudian dihadiahi kartu kuning atas aksinya itu.

Dalam laga ini, Benzina dkk berhasil menundukkan tim Korea Selatan dengan skor akhir 1-0.

Pada Piala Dunia 2023, Benzina lolos memperkuat negaranya, sekaligus penampilan perdananya bersama timnas Maroko.

Ini juga ajang pertama timnas Maroko di turnamen bergengsi, Piala Dunia Perempuan 2023.

Laga perdana Maroko di Piala Dunia Perempuan diawali pada 24 Juli 2023 lalu, saat mereka melawan tim Jerman.

Namun, saat itu Benzina belum dimainkan dalam pertandingan itu, karena dia ditempatkan sebagai pemain cadangan. Jerman mengalahkan Maroko dengan skor 6-0.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *