Rekonstruksi Jalur Gaza Butuh Dana Rp1403 Triliun

Bangunan yang hancur, rata dengan tanah akibat serangan Israel di Kota Rafah, Jalur Gaza Selatan. [Xinhua]
Kairo (MediaIslam.id) – Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sisi mengatakan, rekonstruksi Jalur Gaza, wilayah Palestina yang berbatasan dengan negaranya, akan membutuhkan biaya 90 miliar dolar AS atau sekitar Rp1.403 triliun.
Dalam pidatonya di Cairo Convention Center, pada Sabtu (09/03) Sisi mengatakan dirinya meminta perkiraan dari lembaga-lembaga Mesir untuk biaya pembangunan kembali Jalur Gaza akibat pengeboman Israel dan upaya rekonstruksi itu memerlukan dana 90 miliar dolar, menurut Cairo News Channel.
Dia menekankan bahwa apa yang terjadi di Gaza menjadi tantangan bagi Mesir dan seluruh kawasan itu.
“Perlintasan Rafah buka 24 jam dan tujuh hari seminggu, dan kami ingin membawa bantuan ke Jalur Gaza,” kata dia.
Dia juga mencatat bahwa Mesir “menjatuhkan bantuan dari udara ke Jalur Gaza karena kesulitan mendatangkan bantuan lewat darat”.
Mesir dan Uni Emirat Arab menjalankan misi ke-5 bantuan kemanusiaan gabungan pada Jumat (8/3) untuk warga Palestina di Jalur Gaza yang dilanda perang, kata kantor berita Emirat WAM.
Selama lebih dari satu minggu, negara-negara Arab seperti Mesir, Emirat, Yordania, Qatar, Oman, dan Bahrain terus melakukan operasi gabungan untuk menjatuhkan bantuan pangan di Gaza, selain operasi serupa yang dilakukan Amerika Serikat.[]
Sumber: Anadolu Agency