Penjajah Israel Hancurkan Lebih dari 600 Masjid di Gaza
Bocah Palestina di antara reruntuhan Masjid Sousi akibat serangan Israel ke Kota Gaza pada 9 Oktober 2023 (Reuters)
Gaza (Mediaislam.id) – Kementerian Wakaf dan Urusan Agama di Gaza melaporkan bahwa pasukan penjajah Israel Israel telah menghancurkan total 604 masjid dan 200 masjid rusak parah, ditambah 3 gereja sebagai akibat dari agresi yang sedang berlangsung di Jalur Gaza.
Kementerian Wakaf menjelaskan bahwa penjajah Israel menargetkan 60 kuburan di seluruh wilayah Jalur Gaza dan mencatat bahwa mereka menggali sejumlah kuburan dan mencuri lebih dari 1.000 jenazah, baik korban tewas maupun syuhada yang dibunuh dan dimutilasi secara brutal.
Hal ini menunjukkan bahwa penjajah Israel menghancurkan 15 markas Kementerian, terutama markas besar, markas besar Radio Al-Quran yang berafiliasi dengannya, Direktorat Wakaf Khan Yunis, Pusat Purbakala dan Naskah, Sekolah Wakaf Syariah untuk Anak Laki-Laki, dan Perguruan Tinggi Dakwah Cabang Utara.
Dinyatakan bahwa 91 pegawai kementerian dan khatib telah gugur syahid sejak dimulainya agresi Israel di Jalur Gaza.
Kementerian Wakaf menganggap penjajah Israel dan para pendukungnya, khususnya Amerika Serikat, bertanggung jawab penuh atas kebijakan yang menargetkan masjid, tempat ibadah, perempuan, anak-anak, dan orang tua, serta melanjutkan perang genosida.
Kementerian Wakaf meminta negara-negara merdeka di dunia, organisasi internasional dan internasional, serta lembaga-lembaga Islam untuk segera melakukan intervensi dan mengambil langkah-langkah praktis untuk menghentikan perang genosida dan meminta pertanggungjawaban penjajah Israel atas praktik kriminalnya terhadap warga sipil, masjid, dan tempat-tempat yang tidak berdaya.
Sejak 7 Oktober 2023, penjajah Israel Israel melancarkan agresi brutal terhadap Jalur Gaza, yang memakan korban jiwa puluhan ribu orang yang syahid, terluka dan hilang, kebanyakan dari mereka adalah anak-anak dan perempuan.
sumber: infopalestina
