Hari ke-145 Genosida Gaza, Korban Gugur Capai 29.954 Orang

Ilustrasi: Pemakaman massal warga Palestina yang terbunuh oleh Israel di Rafah, Selasa (26/12) [foto: Reuters]
Gaza (Mediaislam.id) – Kementerian Kesehatan di Gaza mengumumkan bahwa penjajah Israel melakukan 8 pembantaian terhadap keluarga di Jalur Gaza, menewaskan 76 orang syahid dan 110 orang luka-luka selama 24 jam terakhir.
Dilansir Pusat Informasi Palestina, Kamis (29/2/2024), laporan tersebut menegaskan bahwa jumlah korban agresi Israel telah meningkat menjadi 29.954 orang yang mati syahid dan 70.325 orang terluka sejak tanggal 7 Oktober lalu atau hari ke-145 agresi biadab.
Dia berkata, masih ada sejumlah korban di bawah reruntuhan dan di jalan, dan penjajah menghalangi ambulans dan kru pertahanan sipil untuk menjangkau mereka.
Sejak tanggal 7 Oktober lalu, pasukan penjajah telah melancarkan perang berdarah dan destruktif yang telah menyebabkan lebih dari 120.000 orang menjadi martir, terluka, hilang dan ditahan, selain kehancuran puluhan ribu bangunan dan infrastruktur serta pemindahan paksa warga berjumlah hampir 2 juta orang, menyebabkan krisis kemanusiaan yang besar dan belum pernah terjadi sebelumnya.
Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) mengungkapkan, pada hari Rabu, bahwa bantuan kemanusiaan yang masuk ke Jalur Gaza pada bulan Februari ini telah menurun sebesar 50 persen dibandingkan pada bulan Januari lalu.
Badan tersebut mengumumkan dalam sebuah laporan di situsnya bahwa mereka tidak dapat mencapai Gaza utara dan sebagian Gaza selatan dengan aman.
Dia menambahkan bahwa konvoi bantuan masih mendapat kecaman, dan pihak berwenang Israel mencegah akses ke mereka.
UNRWA menyatakan bahwa pasokan bantuan yang masuk ke Jalur Gaza berkurang 50 persen pada 26 Februari dibandingkan Januari lalu.
sumber: infopalestina