Gencarkan Perlawanan terhadap Israel, Aktivis Palestina Beralih ke TikTok

 Gencarkan Perlawanan terhadap Israel, Aktivis Palestina Beralih ke TikTok

Ilustrasi

“Dalam setahun, TikTok akan menjadi platform media sosial nomor satu yang digunakan warga Palestina,” ujar Hamdan.

Pakar pengembangan bisnis Sam Bahour mengatakan bahwa media sosial menjadi “kepentingan luar biasa” bagi warga Palestina dengan memungkinkan mereka berkomunikasi dan melewati pembatasan Israel di Tepi Barat, Jalur Gaza, serta di seluruh dunia melalui diaspora.

Ahmed Al-Qadi, dari pusat yang mengkhususkan diri dalam meneliti aktivitas media sosial, mengatakan kepada Arab News bahwa setelah peristiwa kekerasan di wilayah Palestina Mei lalu dan setelah Facebook, Instagram, WhatsApp, dan YouTube menghapus konten Palestina, orang-orang beralih ke TikTok.

Sementara itu analis politik Israel Yoni Ben-Menachem mengatakan TikTok adalah “alat pengaruh berbahaya” dan menghasut kekerasan melalui video yang mendukung serangan terhadap orang Israel.

Ben-Menachem menambahkan, konten TikTok menargetkan kaum muda, yang sangat rentan terhadap misinformasi dan propaganda.

Mei lalu, Menteri Pertahanan (Menhan) Israel Benny Gantz bertemu pejabat senior dari ByteDance, menuntut agar perusahaan memblokir konten Palestina. Tetapi tuntutan Gantz ditolak, dengan perusahaan hanya berjanji lebih memperhatikan konten yang dipublikasikan.

Para pemuda Palestina telah memfilmkan berbagai serangan Israel ke kota-kota Palestina, penghancuran rumah, penangkapan, pembunuhan, serangan pemukim Yahudi dan perlakuan rasis Israel, hingga menjadi konten yang viral di TikTok.

Terlepas dari kemarahan pemerintah Israel, para pejabat tidak yakin TikTok mengambil tindakan apa pun terhadap akun-akun Palestina, baik yang berbasis di Tepi Barat dan Jalur Gaza atau di luar negeri.

“Mungkin TikTok akan menutup beberapa akun Palestina, tetapi ribuan akun yang menghasut melawan Israel akan tetap aktif, dan siapa pun yang kehilangan akunnya dapat membuka akun baru dengan nama samaran,” papar Ben-Menachem.

Dia menambahkan, “TikTok telah menjadi sarana penghasutan yang paling berbahaya terhadap Israel.” [SR/sindonews.com]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

1 × 1 =