Gelar Istighosah Kubro, Ulama dan Tokoh Tolak PIK 2

 Gelar Istighosah Kubro, Ulama dan Tokoh Tolak PIK 2

Tangerang (Mediaislam.id) – DPP Front Persaudaraan Islam (FPI) dan DPD FPI Banten pada Ahad (29/6/2025) menggelar istighosah kubro di Lapangan Sepakbola Sukawali, Kampung Encle, Desa Sukawali, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Banten. Acara berlangsung sejak pukul 14.00 dan berakhir pukul 17.30.

Istighosah bertajuk “Menjaga Kedaulatan Bangsa” dengan agenda utama berdoa memohon pertolongan Allah dan membacakan sejumlah tuntutan, terutama terkait proyek Pantai Indah Kapuk 2 (PIK-2). Acara istghosah ini dihadiri puluhan ribu orang, termasuk para ulama, tokoh, aktivis, masyarakat Banten dan masyarakat dari Jabodetabek.

Ulama, tokoh, dan aktivis yang hadir di antaranya Imam Besar Habib Rizieq Shihab, Buya Ahmad Qurtubi Jaelani, Habib Muhammad Ketum FPI, Habib Ali Sekum FPI, M. Said Didu, Suripto, Marwan Batubara, Mayjen (Purn) TNI Soenarko, M.Ismed, Brigjen Purn. Hidayat Purnomo, Syafril Sofjan, Edy Mulyadi, Habib Hasan Alkaf, Kol. Purn. Nursam, Tito Rusbandi, Kyai Ofa Mustafa, Meidy Juniarto, Kyai Bukhori, Kyai Hafidin, Kyai Nasehuddin, Kyai Fakhru, Ustd Awit Mashuri, Ida Kusdianti, Julia, Ekajaya, Iim Suwandi, dan lain-lain.

Aktivis senior Marwan Batubara menjelaskan, Istighosah kubro ini diselenggarakan karena pelaksanaan proyek PSN PIK-2 pada era Presiden Jokowi sarat kejahatan kriminal sistemik berupa State-Corporate Crimes (SCC) yang telah menimbulkan banyak masalah. “Pada era Presiden Probowo, melalui PP No.12/2025, proyek PIK-2 memang tidak lagi berstatus PSN, akan tetapi PIK-2 tetap dilaksanakan layaknya PSN, sehingga masih menimbulkan sejumlah masalah,” jelasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

14 + eleven =