Empat Persen Warga Gaza Terbunuh, Terluka dan Hilang Akibat Serangan Zionis Israel

 Empat Persen Warga Gaza Terbunuh, Terluka dan Hilang Akibat Serangan Zionis Israel

Jenazah warga Palestina yang gugur akibat serangan Zionis Israel ke Kamp Maghazi di Gaza, Ahad (24/12) [foto: AFP]

London (MediaIslam.id) – Lebih dari 90.000 orang atau sekitar empat persen penduduk Gaza tewas, terluka atau hilang, kata lembaga pengawas hak asasi manusia (HAM) yang berpusat di Jenewa, Swiss, Euro-Med Human Rights Monitor.

Euro-Med Human Rights Monitor mengatakan, serangan darat, laut, dan udara yang dilancarkan Israel telah menghancurkan sekitar 70 persen infrastruktur sipil di Jalur Gaza sejak 7 Oktober.

Lembaga pengawas itu menuding Israel telah membuat Jalur Gaza menjadi tak berpenghuni.

“Israel membuat ratusan ribu warga sipil mengungsi secara paksa,” kata Euro-Med Human Rights Monitor lewat pernyataan, Jumat (05/01/2024).

Menurut Euro-Med, ratusan jenazah yang tidak dapat dijangkau masih tergeletak di jalan, khususnya di lokasi tentara Israel melakukan serangan darat.

Euro-Med mengatakan serangan Israel adalah sebuah “upaya nyata” untuk memperluas wilayah mereka sampai mencakup seluruh Jalur Gaza.

Gempuran Israel itu juga disebutkan mencabut keberadaan sebagian besar penduduk yang melanggar hukum internasional, yang menurut lembaga tersebut “kemungkinan merupakan kejahatan perang, kejahatan terhadap manusia, dan genosida.”

Sambil merujuk pada laporan bahwa Israel lebih sering melarang masuk pasokan kemanusiaan ke Jalur Gaza, Euro-Med mencatat bahwa Israel menggunakan “kelaparan sebagai senjata.”

Pihaknya kembali menegaskan tuntutan bagi pelapor khusus Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan jaksa Mahkamah Pidana Internasional (ICC) untuk menyelidiki “pelanggaran yang sudah banyak didokumentasikan sejak Israel memulai perang genosida mereka di Gaza.”

Sumber: Anadolu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

seven + eight =