Dubes Palestina: Inggris Biang Keladi Kekejaman Israel

 Dubes Palestina: Inggris Biang Keladi Kekejaman Israel

Dubes Palestina untuk Inggris Husam Zomlot.

Jakarta (MediaIslam.id) – Duta Besar Palestina untuk Inggris Husam Zomlot menyebut Inggris merupakan biang keladi kekejaman Israel.

Sang dubes bahkan mengatakan, penindasan Israel di Palestina bukan dimulai pada 7 Oktober lalu, tetapi 106 tahun lalu.

“Semuanya berawal ketika Inggris menjanjikan tanah kami kepada pihak-pihak lain tanpa berkonsultasi dengan kami dan membuat kami, bangsa Palestina, menjadi minoritas non-Yahudi,” kata Zomlot kepada Anadolu, Sabtu (09/12), pada Forum Dunia TRT.

Zomlot menegaskan, upaya rakyat Palestina untuk mendapatkan kebebasan dan keadilan harus diakui. Masalah-masalah hak asasi manusia, hak-hak nasional, serta aturan hukum dan internasional harus ditangani, ujarnya.

Namun, kata Zomlot, pandangan yang dianut Israel adalah justru penyelesaian secara militer, kekerasan, dan intimidasi terhadap warga sipil

Dia menyebutkan bahwa Israel melancarkan semua kekejaman tersebut dengan menghilangkan harkat rakyat Palestina.

“Kita mungkin sudah dengar. Menteri-menteri Israel menyebut kami “binatang yang menyerupai manusia.” Karena orang-orang biasa tidak bisa dibunuh dengan cara itu, harkat mereka harus dihilangkan,” kata dia.

Zomlot, yang menarik perhatian banyak kalangan melalui serangkaian pernyataan serta kemunculannya di sejumlah saluran televisi Barat, seperti CNN dan BBC, mengecam upaya Israel dalam menggambarkan diri sebagai korban.

Sumber: Anadolu Agency

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

three + six =