Wakil Wantin MUI Harap Kasus Ijazah Jokowi bisa Terbongkar Faktanya
Prof Dr KH Didin Hafidhuddin MSc
Bogor (Mediaislam.id) – Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Prof Dr KH Didin Hafidhuddin MS meyakini bahwa sebuah kebohongan akan terbongkar pada akhirnya. Hal tersebut disampaikan untuk menanggapi kasus ijazah Jokowi yang saat ini masih berlarut-larut penyelesaiannya.
“Saya yakin bahwa kalau ini betul-betul bohong pasti akan terbuka, ketika masuk pengadilan dan jika hakimnya objektif saya yakin ujungnya akan terbuka,” ujar Kiai Didin saat menjawab pertanyaan jemaah tentang kasus ijazah penguasa pada kajian Ahad pagi (16/11/2025) di Masjid Ibn Khaldun Bogor.
Secara prinsip, Kiai Didin menegaskan bahwa yang namanya kezaliman itu tidak ada yang abadi. “Yang abadi itu hanya kebenaran, sedangkan yang namanya kebohongan atau dusta itu tidak akan ada yang abadi. Jadi kita berharap supaya soal ijazah ini ujungnya akan jelas. Apakah benar ataukah palsu?” harapnya.
Ketua Badan Kerja Sama Pondok Pesantren Indonesia (BKsPPI) itu mengatakan bahwa masyarakat sudah bisa menilai jika selama sudah banyak kebohongan yang terjadi.
“Sudah banyak sebenarnya sudah terbuka di mata masyarakat tentang kepalsuan. Hanya saja itu semua dilindungi oleh kekuasaan-kekuasaan yang tidak berpihak pada kebenaran,” ungkapnya.
Oleh karena itu, Kiai Didin mengajak masyarakat untuk terus berdoa agar kebenaran bisa hadir dan kesalahan bisa terungkap. “Kita berdoa kepada Allah mudah-mudahan diperlihatkan bahwa yang benar itu benar, dan berikan kemampuan mengikutinya. Dan diperlihatkan juga bahwa yang salah itu salah, dan berikan kemampuan kami untuk meninggalkannya,” tuturnya.
“Ini kan permainan dunia, yang namanya kehidupan dunia itu penuh dengan sandiwara,” tandas Kiai Didin. [ ]
