Hampir Setahun, Pasukan Penjajah Israel Terus Serang Sipil Gaza

Kondisi Jalur Gaza akibat bombardir Zionis Israel.
Gaza (Mediaislam.id) – Pasukan penjajah Israel Zionis terus melakukan kejahatan genosida di Jalur Gaza, selama 356 hari berturut-turut, dengan melancarkan puluhan serangan udara dan penembakan artileri.
Pasukan penjajah melakukan pembantaian terhadap warga sipil, di tengah situasi kemanusiaan yang sangat buruk akibat pengepungan tersebut. perpindahan lebih dari 95% populasi.
Dilansir Pusat Informasi Palestina, Sabtu (28/9) dilaporkan bahwa pesawat dan artileri penjajah Israel melanjutkan serangan dan pemboman dengan kekerasan di berbagai bagian Jalur Gaza, menargetkan rumah-rumah, tempat berkumpulnya para pengungsi, dan jalan-jalan, menewaskan puluhan orang yang mati syahid dan terluka.
Pasukan penjajah Israel terus melakukan invasi militer darat ke pemukiman warga secara luas di Rafah, sejak 7 Mei lalu di beberapa wilayah Gaza menjadi sasaran bombardir udara dan pasukan artileri serta menggelar sejumlah pembantaian brutal dan mengerikan.
Pertahanan Sipil Palestina melaporkan bahwa 4 orang syuhada (seorang pria, istrinya, dan dua anak mereka yang berkebutuhan khusus) tewas dalam pemboman Israel yang menargetkan sebuah rumah untuk keluarga “Al-Batsh” di lingkungan Al-Jarn di Jabalia Al- Balad, sebelah utara Jalur Gaza.
Malam kemarin, sebuah rudal Israel menargetkan lantai tiga wilayah Bani Suhaila, sebelah timur kota Khan Yunis, di selatan Jalur Gaza.
Pusat Informasi Palestina melaporkan bahwa Muhammad Abd al-Karim Abu Helu dan Hussein al-Nabahin gugur syahid dalam pemboman kendaraan di kamp Nuseirat.
Pesawat tempur Israel mengebom sebuah rumah keluarga Al-Bashiti di Khirbet Al-Adas di kota Rafah, sehingga tidak menimbulkan korban jiwa.
Pada pukul 16:55 dua orang yang tewas dalam pemboman saat pawai Israel di lingkungan Al-Zuhur di Rafah yakni Muhammad Abu Sharqiya dan Mahmoud Abu Sharqia.
Koresponden mengatakan bahwa 3 orang gugur syahid adalah akibat penjajah Israel yang menargetkan sebuah rumah di Kamp 1, selatan Nuseirat: yaitu; Muhannad Abdel Karim Abu Jarbou, Sondos Abdul Karim Abu Jarbou, dan Izz al-Din Abdul Karim Abu Jarbou.
Sebelas orang syahid tewas dan lebih dari 22 lainnya terluka ketika pesawat tempur pendudukan menargetkan Sekolah Menengah Putri Al-Faluja malam ini di daerah Al-Faluja, sebelah barat kamp Jabalia di Gaza utara, yang menampung ribuan pengungsi.
Dua orang syuhada gugur di barat daya Khan Yunis akibat serangan yang dilakukan oleh pesawat tempur Zionis, sementara pesawat tempur lain melancarkan serangan lain di kota Al-Fukhari, tenggara Khan Yunis, saat pasukan pendudukan melanjutkan serangan mereka ke wilayah tersebut. wilayah untuk hari kedua berturut-turut.
Lima warga negara, termasuk dua anak-anak gugur syahid, sejumlah orang lainnya terluka, dan lainnya hilang akibat pemboman pasukan pendudukan Israel, pada Kamis dini hari, di sebuah rumah keluarga “Al-Matari” di sekitar polisi bea cukai, sebelah timur kota Khan Yunis.
Seorang warga tewas dan lainnya terluka ketika pesawat pendudukan mengebom sebuah rumah keluarga Al-Sahar di pusat kamp Jabalia, utara Gaza.
Seorang warga menjadi syahid akibat pemboman Israel, subuh hari ini, yang menargetkan rumah keluarga Fares di lingkungan Al-Amal, sebelah barat Khan Yunis.
Sejumlah warga Palestina terluka akibat tembakan artileri Israel dan penembakan dari tank Israel di barat laut kamp Nuseirat di Jalur Gaza tengah.
Kru pertahanan sipil menemukan seorang perempuan yang menjadi syahid gugur dan sejumlah korban lainnya yang terluka dalam pemboman pesawat pendudukan terhadap rumah keluarga Al-Sahar di pusat kamp pengungsi Jabalia, sebelah utara Gaza.
sumber: infopalestina