Women’s Day, Perempuan Palestina Hadapi Masa Paling Kelam

 Women’s Day, Perempuan Palestina Hadapi Masa Paling Kelam

Ilustrasi: Perempuan dan anak-anak Palestina di Gaza mengantri makanan di pengungsian.

Gaza (MediaIslam.id) – Penjabat Perdana Menteri Palestina Mohammad Shtayyeh mengatakan, pada saat dunia memperingati Hari Perempuan Internasional, wanita Palestina mengalami hari-hari paling kelam dalam sejarah perjalanan bangsa tersebut.

“Perempuan Palestina saat ini berduka atas kehilangan orang-orang yang mereka kasihi, dibunuh, diusir dan dunia menyaksikan perampasan atas hak-hak paling dasar manusia,” kata Shtayyeh, pada Kamis (07/03) dalam sebuah pernyataan untuk memperingati Hari Wanita Internasional yang jatuh pada 8 Maret.

Baca juga: Zionis Israel Bunuh Hampir Sembilan Ribu Perempuan di Gaza

“Kami ingin mengingatkan para perayaan peringatan ini di seluruh dunia dan mereka yang memuji hak-hak perempuan bahwa di Palestina, bahwa terdapat 9.000 perempuan yang menjadi korban, selain puluhan ribu orang yang terluka, yatim piatu, dan hampir satu juta orang yang kehilangan tempat tinggal, serta ratusan jadi tahanan,” lanjut Shtayyeh.

“Biarkan perempuan Palestina hidup seperti tanggal 8 Maret setiap hari, dengan kebebasan, martabat, kemandirian nasional, keamanan, dan keselamatan, dan hilangkan standar ganda dan penerapan tindakan yang berbeda-beda,” tambahnya.

Kantor Media Jalur Gaza melaporkan pada Senin lalu mengenai 8.900 wanita yang syahid akibat serangan Israel yang sudah berlangsung selama lima bulan.[]

Sumber: Anadolu Agency

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

19 + 13 =