Usai Khotbah tentang Genosida Israel di Jalur Gaza, Syekh Muhammad Salim Dilarang Zionis Masuk ke Al Aqsha
Ramadhan
- 1 minute read
Polisi Zionis Israel saat menangkap khatib Masjid Al-Aqsha Syekh Muhammad Salim. [Palinfo]
Yerusalem (MediaIslam.id) – Otoritas Zionis Israel mengeluarkan larangan masuk bagi khatib Masjid Al-Aqsa, Syekh Muhammad Salim, selama tujuh hari pada Jumat (11/04) lalu.
Larangan zalim itu dikeluarkan Zionis Israel setelah Syekh Salim menyampaikan khotbah Jumat tentang genosida Israel di Jalur Gaza.
Seperti dilansir kantor berita Anadolu Agency, Sabtu (12/04), sejumlah sumber mengatakan bahwa polisi Israel juga menangkap Syekh Salim dari salah satu gerbang masjid dan menginterogasinya di sebuah pusat polisi di Yerusalem Timur. Selang beberapa waktu, dia kemudian dibebaskan.
Dalam khotbah Jumat lalu, Syekh Muhammad mengutuk aksi genosida Zionis Israel di Jalur Gaza, yang telah membunuh hampir 51.000 warga Palestina dan membuat daerah kantong itu hampir tidak dapat dihuni.
Seorang pejabat dari pejabat Departemen Wakaf Islam, yang mengawasi Masjid Al-Aqsa, mengatakan kepada Anadolu bahwa larangan tersebut dapat diperpanjang oleh otoritas Israel.
Sebelumnya, otoritas Zionis Israel juga pernah melarang masuk ulama senior Syekh Ekrima Sabri ke Masjid Al Aqsa karena ia secara lantang membela masjid tersebut dan mengkritik kebijakan pendudukan Israel terhadap warga Palestina. []
