Sejumlah Ulama Madura Datangi Wapres KH Ma’ruf Amin, Keberatan Soal PP Kesehatan

 Sejumlah Ulama Madura Datangi Wapres KH Ma’ruf Amin, Keberatan Soal PP Kesehatan

Wapres KH Ma’ruf Amin menerima audiensi sejumlah ulama Madura, di Jakarta, Selasa (03/09/2024).

Jakarta MediaIslam.id) – Sejumlah ulama Madura mendatangi kediaman resmi Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin di Jakarta. Mereka menyampaikan keberatan mengenai Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2024 tentang Peraturan Pelaksanaan UU Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan.

“Saat ini kami rombongan ulama Madura di rumah dinas Wapres dalam rangka mengawal surat aspirasi masyarakat Madura tentang masalah PP 28 terutama Pasal 103 ayat 4, di mana masyarakat Muslim terutama di Madura sangat resah dengan isi pasal itu,” kata perwakilan LPI An-Noun Palengaan, Pamekasan, KH Muhdlar Abdullah usai melakukan audiensi dengan Wapres di Jakarta, Selasa (03/09).

Dalam Pasal 103 ayat 4 PP tersebut disebutkan pelayanan kesehatan reproduksi paling sedikit meliputi:
a. deteksi dini penyakit atau skrining;
b. pengobatan;
c. rehabilitasi;
d. konseling; dan
e. penyediaan alat kontrasepsi.

Ulama Madura ditengarai keberatan dengan poin e mengenai penyediaan alat kontrasepsi sebagai salah satu pelayanan kesehatan reproduksi.

“Oleh karena itu kiai Madura yang terkumpul dalam himpunan pesantren di Madura menyampaikan hal tersebut kepada Wapres,” jelas dia, seperti dilansir ANTARA.

Menurutnya, Wapres sangat mengapresiasi apa yang menjadi harapan masyarakat Madura. Wapres pun langsung meminta jajarannya untuk menyampaikan aspirasi masyarakat Madura kepada pihak-pihak terkait, terutama Menteri Kesehatan.

“Beliau sangat memahami aspirasi masyarakat Madura dan beliau insyaallah akan berupaya agar hal-hal yang sifatnya multitafsir bisa diperjelas. Kalau perlu pasal-pasal yang sekiranya menimbulkan kontradiksi bisa dihapus,” kata dia.

Wapres dalam audiensi, kata dia, juga menyampaikan hal-hal umum yang bersifat perjuangan dalam menegakkan NKRI terutama fungsi umat Islam dalam ikut serta memberikan kontribusi bagi kepentingan bangsa dan negara di masa-masa yang akan datang.

Berdasarkan informasi yang diterima, selain KH Muhdlar Abdullah, para ulama Madura yang turut hadir yaitu Ketua PCNU Kabupaten Pamekasan KH Taufik Hasyim; perwakilan Lembaga Pesantren Islam Al-Hamdi Pamekasan KH Rofi’e Baidlowi; dan perwakilan Ponpes Al-Amin Sumenep KH Sofyan.

Selain itu perwakilan Ponpes Salafiah Bujahan Bangkalan KH Syafi’ Rofi’i; perwakilan Ponpes Al-Nasiri Seninan Bangkalan KH Nasir Makki; perwakilan Ponpes Darul Ulum Gersempal Sampang KH Syafi’uddin Abd Wahid; serta perwakilan Ponpes Al Ihsan Jarangoan Sampang KH Muklis. []

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

four × 3 =