Sambut Ramadhan, LTM PBNU Luncurkan Gerakan BBM Serentak Nasional

Lembaga Ta’mir Masjid Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LTM PBNU) meluncurkan gerakan Bersih-Bersih Masjid (BBM) Serentak Nasional.
Bekasi (MediaIslam.id) – Menyambut datangna Ramadhan 1446 Hijriah, Lembaga Ta’mir Masjid Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LTM PBNU) meluncurkan gerakan Bersih-Bersih Masjid (BBM) Serentak Nasional dan lima program Ramadhan lainnya.
Kegiatan ini diikuti oleh ribuan jamaah dan pengurus masjid dari berbagai daerah, menandai dimulainya gerakan gotong royong membersihkan masjid dan musholla di seluruh Indonesia.
Ketua LTM PBNU KH Mokhamad Mahdum mengatakan pentingnya menjaga kebersihan masjid sebagai bagian dari ibadah.
“Kebersihan adalah sebagian dari iman. Dengan membersihkan masjid, kita tidak hanya menjaga tempat ibadah, tetapi juga meningkatkan kenyamanan jamaah. Mari kita jadikan masjid sebagai tempat yang nyaman dan penuh berkah,” ujar Mahdum dalam keterangannya, Ahad (23/02/2025).
Ia mengajak masyarakat bersama-sama meramaikan bulan Ramadhan dengan aksi nyata. Kebersihan masjid adalah tanggung jawab kita semua.
“Dengan menjaga kebersihan, kita turut serta dalam menciptakan lingkungan ibadah yang penuh berkah,” ucapnya.
Ketua Tanfiziyah PCNU Kota Bekasi, K. H. Ayi Nurdin menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya acara itu.
“Kegiatan ini tidak hanya membersihkan masjid secara fisik, tetapi juga membersihkan hati kita sebagai persiapan menyambut Ramadhan. Mari kita sambut bulan suci ini dengan hati yang bersih dan penuh semangat,” ujarnya.
H. Shabahul Arafi dari LTM PBNU menambahkan kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari semangat gotong royong yang menjadi ciri khas Nahdlatul Ulama.
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat, mulai dari pengurus masjid hingga jamaah, untuk turut serta dalam gerakan ini. Ini adalah momentum untuk memperkuat kebersamaan dan kepedulian kita terhadap lingkungan ibadah,” katanya.
KH Wawan Wahyudin dari Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Jatisampurna juga menegaskan pentingnya partisipasi aktif masyarakat.