Puasa Ramadhan, Saatnya Hentikan Pola Konsumsi Gula Berlebih

 Puasa Ramadhan, Saatnya Hentikan Pola Konsumsi Gula Berlebih

Ilustrasi

Jakarta (MediaIslam.id) – Ramadhan menjadi momentum untuk masyarakat menghentikan pola konsumsi gula berlebih supaya terhindar dari risiko penyakit diabetes terhadap kesehatan mata.

Menurut Guru besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Prof. Dr. dr. Widya Artini Wiyogo, Sp.M(K), pengidap diabetes melitus sangat susah ditangani ketika mengalami glaukoma.

“Penderita diabetes itu yang paling susah ditangani oleh kami (dokter spesialis mata subspesialis glaukoma). Karena harus menangani diabetesnya, harus melaser retinanya, harus disuntik untuk menghilangkan pendarahannya, diteteskan obat, dan operasi pasang selang,” kata Widya di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, Kamis (21/03) seperti dilansir ANTARA.

Saat berbuka puasa, kata Widya, sebaiknya air putih lebih dikonsumsi lebih banyak untuk mengurangi keinginan mengonsumsi minuman dan makanan yang manis-manis.

Ini merupakan cara disiplin tubuh mencegah glaukoma akibat penyakit diabetes.

Jenis glaukoma neovaskular, umumnya diakibatkan diabetes melitus yang tidak terkontrol.

Di negara berkembang, 90 persen kasus glaukoma tidak terdeteksi. Hal itu diperparah dengan fakta bahwa sekitar satu miliar orang di dunia belum memiliki akses terhadap kesehatan mata. []

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

four × 3 =