PBB: Israel Kurangi Truk Bantuan yang Masuk ke Jalur Gaza

 PBB: Israel Kurangi Truk Bantuan yang Masuk ke Jalur Gaza

Truk bantuan kemanusiaan untuk Gaza mengantre di Pintu Rafah. [Getty Images]

New York (Mediaislam.id) – Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengonfirmasi telah menerima pemberitahuan resmi dari otoritas pendudukan Israel mengenai rencana mereka untuk mengurangi separuh dari jumlah truk bantuan yang dijadwalkan masuk ke Jalur Gaza.

Dari sekitar 600 truk yang sebelumnya dijanjikan Israel akan diizinkan melintas setelah gencatan senjata, kini jumlahnya akan dikurangi secara signifikan.

Juru Bicara Deputi Sekretaris Jenderal PBB, Farhan Haq, mengatakan bahwa Koordinator Kegiatan Pemerintah Israel di Wilayah Pendudukan (COGAT) telah mengirim surat resmi kepada PBB terkait keputusan tersebut dengan alasan pemulangan jenazah.

“Kami mengetahui isi surat yang disampaikan COGAT,” ujar Haq dalam konferensi pers yang digelar Rabu (15/10) malam waktu setempat.

Ia menambahkan bahwa PBB terus berupaya menyalurkan sebanyak mungkin bantuan kemanusiaan ke Gaza di tengah situasi yang semakin sulit.

Haq menegaskan, PBB menyerukan kepada semua pihak untuk mematuhi komitmen mereka, termasuk terkait pemulangan jenazah tahanan yang meninggal, serta melaksanakan seluruh ketentuan dalam perjanjian gencatan senjata.

Salah satu poin terpenting, kata dia, adalah memastikan aliran bantuan kemanusiaan bagi warga sipil di Jalur Gaza tetap berjalan tanpa hambatan.

Hanya 480 Truk Bantuan

Senada dengan laporan PBB, Otoritas lokal di Gaza mengatakan bahwa hanya sekitar 480 truk bantuan memasuki wilayah yang terkepung itu pada 15 Oktober berdasarkan perjanjian gencatan senjata dengan Israel.

Kantor Media Pemerintah Gaza, Kamis (16/10), mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa total 653 truk bantuan telah diizinkan masuk ke wilayah tersebut sejak kesepakatan gencatan senjata berlaku pada 10 Oktober.

Fase pertama kesepakatan gencatan senjata mulai berlaku berdasarkan rencana yang diusulkan oleh Presiden AS Donald Trump dalam rangka mengakhiri perang Israel yang telah berlangsung selama dua tahun di wilayah kantung Palestina tersebut.

Berdasarkan perjanjian tersebut, 600 truk bantuan kemanusiaan seharusnya memasuki Gaza setiap hari, termasuk truk yang membawa bahan bakar dan gas untuk memasak.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

twelve + twelve =