Milad ke-50, MUI Teguhkan Peran Kawal Umat dan Bangun Bangsa

 Milad ke-50, MUI Teguhkan Peran Kawal Umat dan Bangun Bangsa

MUI

Dalam usia emasnya ini, MUI mengundang Presiden Bapak Prabowo Subianto untuk dapat menghadiri milad emas tersebut sekaligus meluncurkan program terbaru MUI.

“Kami telah mengundang Bapak Presiden kiranya dapat berkenan hadir di tengah-tengah ulama, memberikan masukan dan arahan untuk Majelis Ulama Indonesia ke depan, sekaligus kami berharap Bapak Presiden berkenan meluncurkan program baru yang telah dicanangkan oleh MUI,” ungkapnya.

Dia menjelaskan, program tersebut berupa peluncuran Program Pengadaan Rumah Subsidi untuk Dai dan Guru Ngaji. Program ini merupakan wujud peran aktif MUI dalam mendukung realisasi Program 3 Juta Rumah yang dilaksanakan Pemerintahan Presiden Prabowo. Menurut rencana, program ini akan menjangkau berbagai wilayah di tanah air dan melibatkan ormas-ormas Islam yang berhimpun dalam wadah MUI serta berbagai lembaga Islam.

Selain itu juga akan dilaksanakan penandatanganan beberapa MoU, antara lain dengan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman, BP Tapera, BTN, BPS, KADIN, Kejaksaan Agung, dan juga Bank Aladin.

Pada milad kali ini, MUI mengusung tema “MUI untuk Kemaslahatan Umat dan Keharmonisan Bangsa”.

Melalui tema tersebut, diharapkan MUI dapat terus berkontribusi secara signifikan dalam mewujudkan kesejahteraan spiritual, serta membina dan memperkuat persatuan dan kedamaian di tengah keberagaman di tanah air.

Dalam memperingati ulang tahunnya yang ke-50 tersebut, MUI telah menyelenggarakan berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan keagamaan.

“Panitia telah melaksanakan berbagai kegiatan, antara lain isbat perkawinan massal, pengobatan dan khitan massal gratis, serta pekan makan bergizi untuk santri dan siswa madrasah. Selain itu ziarah ke makam ketua umum dan sekretaris umum/sekretaris jenderal MUI di berbagai daerah, dan kegiatan khotmil dan Sima’an Al-Qur’an,” katanya.

Selain itu, Panitia telah menggelar kegiatan dakwah dan zikir sekaligus konseling bagi warga binaan korban penyalahguna narkoba di Lapas. Juga akan digelar pada Sabtu, 26 Juli 2025 pameran kitab dan buku karya pengurus MUI serta bazar buku Islam di Asrama Haji Pondok Gede.

“Pameran buku karya pengurus MUI sejak era Buya Hamka sampai pengurus sekarang ini serta bazar buku ini terbuka untuk umum,” ujarnya.[]