Menjadi Muslim Negarawan

Bagi kaum Muslimin, tiga syarat di atas tidaklah sulit untuk direalisasikan. Pemikiran-pemikiran yang dibutuhkan untuk mewujudkan sosok negarawan itu banyak tersedia dalam bentuk buku-buku maupun buah pikiran para ulama. Kaum muslimin tinggal menerjemahkannya dalam aspek-aspek kehidupan praktis.

Meski seorang negarawan tidaklah harus selalu berwujud penguasa, namun bila ia ingin hendak sampai kepada kekuasaan (pemerintahan) maka ia harus melibatkan dirinya dalam masalah-masalah umat di sekitarnya, negerinya atau daerahnya. Kemudian ia dapat memperoleh kekuasaan setelah kemampuannya dikenal umat. Ia dapat memperoleh kekuasaan melalui pemilihan umum, meskipun hal ini hanya dapat terjadi pada negara-negara yang rakyatnya memiliki pemahaman yang lurus. []

Shodiq Ramadhan