Masjid Raya Cordova, Simbol Kejayaan Islam di Andalusia itu Kini Jadi Gereja

 Masjid Raya Cordova, Simbol Kejayaan Islam di Andalusia itu Kini Jadi Gereja

Cordova di Spanyol. [Foto: National Geographic]

Bahagian yang terindah sekali dari mesjid-raya Cordova itu ialah bahagian kiblatnya. Ruangan kiblat ini lebarnya tujuh meter dan tingginya 16 meter, di tengahnya terdapat mihrab. Akan sulitlah bagi seorang untuk membayangkan dalam fikirannya betapa keindahan ruangan ini, sehingga pada waktu itu terjadilah fitnahan bahwa mesjid Cordova yang dibikin sedemikian indah adalah dimaksudkan untuk menyaingi Mesjidil-Haram dan untuk memutar kiblat kaum Muslimin ke Cordova. Tetapi fitnahan ini tidak dapat diterima dan tidak mungkin masuk akal, karena yang demikian berarti meruntuh salah satu sendi ke Islaman. Tiga ratus orang telah ditetapkan untuk memelihara keselamatan mesjid ini sehari-hari. Mereka itu terdiri dari juru kunci, juru lampu, qurra, muazzin dan lain-lain.

Diceritakan bahwa sebahagian dari perhiasan mesjid-raya Cordova itu, adalah hadiah dari raja Konstantiniyah kepada khalifah Abdur Rahman An-Nashir. Mesjid-raya Cordova itu sekarang dinamakan Mosquita dan dijadikan gereja Nasrani.[]

Sumber: C. Israr. Sejarah Kesenian Islam Jiilid 1. Jakarta: Penerbit Bulan Bintang, 1978, hal. 205-212.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

twelve − 4 =