Korban Meninggal Gempa Cianjur 602 Orang

Tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah korban yang ditemukan tertimbun longsor akibat gempa Cianjur di Cijedil, Cianjur, Selasa (29/11). [Foto: ANTARA]
Cianjur (Mediaislam.id) – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur menyatakan data meninggal korban gempa ada 602 jiwa.
Angka tersebut berasal dari data yang diperoleh di setiap Rumah Sakit di Cianjur dan Bandung serta survei lapangan.
Saat menggelar jumpa pers di Pendopo Cianjur, Bupati Cianjur Herman Suherman, mengatakan ketimpangan data meninggal telah diselesaikan dengan BNPB.
Ia pun berharap tidak perlu untuk dipersoalkan lagi terkait hal tersebut. Bahkan website BNPB menurutnya akan dirubah untuk mencantumkan data korban meninggal dari Pemkab Cianjur.
“Kami sepakat dengan BNPB dan itu sudah clear tidak dipermasalahkan,” katanya dikutip dari Radar Cianjur, Rabu (14/12/2022).
Mengenai rincian data tersebut, kata Herman, diambil dari 13 Kecamatan yang terdampak, diantaranya Kecamatan Cianjur 78, Cibeber 2, Cikalongkulon 1, Cilaku 27, Cugenang 397, Haurwangi 1, Karangtengah 13, Mande 1, Pacet 23, Sukaluyu 2, Sukaresmi 1, Warungkondang 50 dan Gekbrong 6.
Diberitakan sebelumnya, BNPB awalnya bersikukuh data itu sebanyak 335 jiwa yang benar serta akurat, lantaran diambil melalui proses identifikasi jenazah.