Kelompok Yahudi Ekstremis-Radikal Terus Blokir Bantuan Kemanusiaan untuk Gaza

 Kelompok Yahudi Ekstremis-Radikal Terus Blokir Bantuan Kemanusiaan untuk Gaza

Kelompok Yahudi ekstemis-radikal memblokir bantuan kemanusiaan yang akan masuk Jalur Gaza.

Saat ditanya tentang seruan Israel untuk mendirikan pemukiman ilegal Yahudi di Jalur Gaza, Sharon mengeklaim, “Kami akan sangat senang jika akan ada pemukiman (Yahudi) di Gaza… Gaza adalah kota Yahudi 2.000 tahun yang lalu, 500 tahun yang lalu.”

Pemukim ekstremis Yahudi telah mengatur aksi protes untuk menghalangi bantuan kemanusiaan dikirim ke Jalur Gaza bagi penduduk Palestina yang menghadapi kelaparan, kekurangan air bersih, dan tempat bernaung.

Menurut survei televisi Channel 12 Israel, 72 persen warga Israel menentang pengiriman bantuan kemanusiaan ke Gaza tanpa memulangkan tawanan Israel dari Jalur Gaza.[]