Jaga Jakarta dari Aksi Anarkis, Forkabi Deklarasikan “Jaga Kampung”
Ilustrasi: Anggota Forkabi.
Abdul meminta pemerintah untuk memperketat konsolidasi dan pengawasan di wilayah-wilayah penyangga untuk mengantisipasi terjadinya aksi anarkis.
Karena itu harus ada koordinasi dan jangan sampai ada penyusup masuk yang tidak terdeteksi. “Kan kemarin juga itu masuknya dari Bekasi lah, dari Tangerang lah, darimana saja masuk,” katanya.
Jakarta sudah bagus dan gubernurnya sudah bagus sehingga jangan sampai dirusak. “Kalau ada orang lain yang akan merusak Jakarta, Forkabi ambil bagian dalam mengatasi ini,” katanya.
Sekretaris Jenderal DPP Forkabi, Syarif Hidayatullah mengatakan bahwa deklarasi hari ini menjadi pengingat bagi seluruh warga Betawi dan warga Indonesia pada umumnya untuk menjaga keamanan wilayahnya masing-masing.
“Bahwa menjaga kampung, termasuk Jakarta, itu adalah sesuatu hal yang wajib untuk kita lakukan. Karena kita semua harus bertanggung jawab terhadap keberadaan dan keamanan negara kita,” kata Syarif.
Menurut dia, orang Betawi tak punya kampung lain selain Jakarta dan sekitarnya sehingga penting untuk dijaga keamanannya.
“Karena menurut saya, orang Betawi kan enggak punya kampung untuk kembali ya. Kita punya kampung hanya di sini. Kalau bukan kita yang menjaga, siapa lagi?,” kata dia. []
