Gerakan Semua Bisa Umroh Berangkatkan 361 Jemaah

Bekasi, Mediaislam.id–Meski belum lama diluncurkan, Gerakan Semua Bisa Umroh mendapat atensi dari masyarakat.

Ribuan anggota yang memiliki keinginan sama untuk berumrah telah bergabung dengan gerakan ini.

“Empat bulan ini atas izin Allah, 4200 lebih telah bergabung dari 48 kantor cabang kita yang tersebar di seluruh Indonesia,” ungkap Inisiator Gerakan Semua Bisa Umroh, Ibnu Khajar kepada media, Jumat (1/11/2024) di Kota Bekasi, Jawa Barat.

Diinformasikan Ibnu Khajar, pada 5 November 2024 Gerakan Bisa Umroh akan memberangkatkan 361 jemaah ke Tanah Suci. Gerakan ini menggandeng Naffar Tour sebagai mitra perjalanan ibadah umrah.

Adapun rincian jemaah adalah sabagai berikut: Bekasi 94 jemaah, Jakarta Timur 40 jemaah, Banyumas 29 jemaah, Bogor 41 jemaah, Cileungsi 8 jemaah, Gorontalo 11 jemaah.

Kemudian Jakarta Selatan 3 jemaah, Jogja 29 jemaah, Kalimantan Selatan 2 jemaah, Lamongan 18 jemaah, Magetan 19 jemaah, Palu 13 jemaah, Pontianak 2 jemaah, Prabumulih 2 jemaah, Purbalingga 3 jemaah, Purwokerto 9 jemaah, Semarang 12 jemaah, Surabaya 7 jemaah, Ternate 5 jemaah.

“Dengan total jemaah mencapai 361 jemaah,” ujar Ibnu Khajar.

Dikatakan Ibnu Khajar, gerakan ini diadakan bukan hanya sekadar perjalanan umrah biasa. Tetapi sebuah gerakan yang dirancang untuk merangkul dan menginspirasi masyarakat agar dapat merasakan keberkahan dalam setiap langkah yang menjadi pahala berlimpah.

“Gerakan bersama #SemuaBisaUmroh bersama Naffar Tour memudahkan bagi semua orang membangun niat bersama menuju Baitullah, umrah tidak diperuntukan bagi masyarakat yang siap
berangkat, namun masyarakat dalam berbagai profesi seperti dari pedagang mikro hingga penyapu jalanan berkesempatan menunaikan niatnya ke Tanah Suci,” jelas Ibnu Khajar.

Pada kesempatan ini, Gerakan Semua Bisa Umroh bersama Naffar Tour memberangkatkan seorang guru ngaji penghafal Quran. Guru ngaji tersebut bernama Musyarofa, 47 tahun.

“Musyarofah adalah keajaiban yang dipilih Allah untuk menyadarkan kita, bahwa tidak ada yang tidak mungkin jika memang Allah sudah berkehendak,” kata Ibnu Khajar.

Dari gerakan Sedekah Umroh, Musyarofah merupakan satu dari sekian banyak orang yang beruntung untuk Allah panggil sosoknya agar bisa menginjakan kakinya ke Baitullah. Perjalanan umrah ini bukan hanya tentang fisik tetapi juga perjalanan rohaniah yang mendalam.

Bukan hanya Musyarofah, salah satu yang menjadi keajaiban adalah Caok. Ia merupakan penggali makam. “Jika difikir diluar pemikiran berapa sih penghasilanya? Tapi Allah mudahkan beliau untuk ikhtiar berangat ke tanah suci Mekkah untuk menjalankan ibadah umrah,” ujar Ibnu Khajar.

Sungguh Allah benar-benar memudahkan bagi siapaun yang siap. Karena bukan mampu tapi mau.*