Dubesnya Ditolak Presiden Chili, Israel Merasa Terhina
Dubes Israel untuk Chili, Gil Artzyeli.
Tel Aviv (MediaIslam.id) – Rezim Zionis Israel merasa terhina oleh sikap Presiden Chili Gabriel Boric yang menolak menerima mandat duta besar (dubes) baru Israel di Santiago, Gil Artzyeli.
Presiden Boric dikenal sebagai pendukung Palestina. Dia juga memiliki sejarah mendukung gerakan boikot terhadap Zionis Israel.
Kementerian Luar Negeri Israel dikabarkan akan memanggil Dubes Chili untuk menyampaikan teguran keras.
Baca juga: Pro-Palestina, Presiden Chili Tolak Terima Dubes Israel
“Israel memandang perilaku Chili yang aneh dan belum pernah terjadi sebelumnya dengan keras,” kata Juru bicara Kementerian Luar Negeri Emmanuel Nachshon pada Jumat lalu.
“Ini sangat merusak hubungan antarnegara. Duta Besar Chili untuk Israel dipanggil ke Direktur Jenderal Kementerian Luar Negeri pada hari Ahad untuk mendapat teguran,” lanjut dia, yang dikutip Jerusalem Post, Sabtu (17/9/2022).
Artzyeli sudah berada di istana presiden untuk presentasi kredensial yang dijadwalkan kepada Boric pada Kamis. Namun, Menteri Luar Negeri Chile Antonia Urrejola tiba-tiba memberitahunya bahwa presiden tidak akan hadir hari itu. Upacara akhirnya ditunda hingga Oktober.
Sumber-sumber pemerintah Chile mengatakan kepada situs berita Ex-Ante bahwa Boric memutuskan untuk tidak menemui dubes baru Israel “karena hari ini adalah hari yang sangat sensitif karena kematian anak di bawah umur di Jalur Gaza.”
Diplomat Israel menerima permintaan maaf dari Menlu Chile setelah pertemuan satu jam di kantor Kementerian Luar Negeri di Santiago pada Kamis sore.
“Kami membuka halaman baru,” kata Artzyeli. “Bagi saya, insiden pagi ini cukup tidak nyaman. Sebagai seorang Israel dan sebagai seorang Yahudi, orang-orang saya telah mengalami hal-hal yang lebih buruk dalam 4.000 tahun terakhir, dan kami akan mengatasi insiden pagi ini–untuk kebaikan Chile dan kebaikan Israel dan untuk hubungan bilateral kita,” klaim dia. [SR]
