Cinta pada Lawan Jenis itu Tidaklah Salah, tapi….

 Cinta pada Lawan Jenis itu Tidaklah Salah, tapi….

Kelompok Kajian Remaja Muslimah di Depok.

Depok (MediaIslam.id) – Seorang Muslim juga manusia biasa, tentu saja cintanya kepada lawan jenis tidaklah salah, karena cinta itu fitrah, cinta itu anugerah, atau naluri yang ada pada diri sebagai manusia, tetapi Islam memiliki aturan.

Hal tersebut diungkap Aktivis Komunitas Remaja Muslimah Depok, Kak Devi Nur Aziza, dalam Kajian Remaja Muslimah Depok, Yuk.. Udah Putusin Aja, Ahad, (28/07/2024) di Saung Jibon Sukatani, Depok.

“Sehingga ketika kita sebagai Muslim jatuh cinta, tidak bisa sembarangan mengikuti hawa nafsu saja, tetapi harus mengikuti aturan yang sudah Allah SWT tetapkan,” tegasnya.

Ia pun menegaskan, Allah SWT berfirman dalam Qur’an surah ar-Ruum: Ayat 21 yang artinya, “Di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah bahwa Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari (jenis) dirimu sendiri agar kamu merasa tenteram kepadanya. Dia menjadikan di antaramu rasa cinta dan kasih sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berpikir.”

Begitu juga Allah SWT berfirman dalam Qur’an surah Maryam: Ayat 96 yang artinya, “Sesungguhnya bagi orang-orang yang beriman dan beramal saleh, (Allah) Yang Maha Pengasih akan menanamkan rasa cinta (dalam hati) mereka.”

Kak Devi pun menjelaskan, bahwasannya cinta itu adalah gharizah/naluri (sifat alamiah manusia yang perlu disalurkan/dipenuhi dengan cara yang benar atau sesuai dengan aturan syariah)

“Oleh karenanya, ketika seorang Muslim jatuh cinta kepada lawan jenis yang bukan mahramnya, harus jaga hati jaga pandangan, berdoa dan memohon pada Allah, perbaiki diri dan pantaskan diri, jika sudah siap untuk menikah, datangi walinya, ta’aruf, dan nikah,” terangnya.

Lanjutnya, kalau mencintai seseorang, tetapi belum siap untuk menikah, maka yang harus dilakukan sebagai seorang Muslim adalah puasa, sibukkan diri dengan kegiatan yang bermanfaat, memperdalam ilmu agama Islam, berdakwah, dan memperbanyak ibadah lainnya.

“Dengan menerapkan Islam secara kaffah, khususnya menerapkan sistem pergaulan dalam Islam, kita dapat menciptakan hubungan yang sehat dan berlandaskan kasih sayang yang tulus, dan diridhai Allah SWT, serta terhindar dari perilaku yang merugikan diri sendiri dan orang lain,” pungkasnya. [Nayla Aulia Safira]