Biaya Haji 2023 Dinaikkan, Dirjen PHU Klaim Kemenag Tak Berniat Beratkan Jemaah

 Biaya Haji 2023 Dinaikkan, Dirjen PHU Klaim Kemenag Tak Berniat Beratkan Jemaah

Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief (tengah) saat Media Gathering Biaya Haji 2023 di Kemenag, Selasa (24/01/2023)

Tapi, jumlah yang harus ditanggung jemaah haji (Bipih) di 2023 lebih besar dari 2022. Untuk tahun lalu, komposisi yang ditanggung jemaat sebesar Rp39.886.009,00 (40,54%) dan nilai manfaat (optimalisasi) sebesar Rp58.493.012,09 (59,46%).

Kemenag pun merinci apa saja peruntukan biaya haji 2023 yang totalnya sebesar Rp98.893.909, yakni terdiri dari:

1. Biaya penerbangan dari Embarkasi ke Arab Saudi (PP): R33.979.784,00
2. Akomodasi Makkah: Rp18.768.000,00
3. Akomodasi Madinah: Rp5.601.840,00
4. Biaya hidup: Rp4.080.000,00
5. Visa: Rp1.224.000,00
6. Paket layanan Masyair: Rp5.540.109,60.

Untuk tahun ini, kuota haji yang ditetapkan adalah 221.000 jemaah. Terdiri dari 203.320 jemaah haji reguler dan 17.680 jemaah haji khusus serta disepakati tidak ada pembatasan usia.

Jumlah tersebut merupakan hasil kesepakatan antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi melalui penandatanganan MoU Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji pada 8 Januari 2023 di Jeddah. []

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

sixteen − 14 =