Begini Kronologi Jatuhnya Bashar Al Assad Hingga Kabur ke Rusia

Pejuang Rebut Kekuasaan, Assad Kabur

Pada Ahad pagi, pasukan pejuang mengumumkan telah merebut ibu kota dan mengambil alih kekuasaan Suriah. Saat itu keberadaan Presiden Assad tidak diketahui.

Pada Ahad sore, Assad dilaporkan telah melarikan diri bersama beberapa kerabatnya dengan menaiki pesawat Syrian Air yang tujuannya tidak diketahui. Pesawat lepas landas dari bandara Damaskus.

Pesawat Assad Tedeteksi Menuju Uni Emirat Arab (UEA)

Dua perwira senior militer mengatakan, Assad telah menaiki pesawat pada Ahad pagi di Damaskus untuk tujuan yang tidak diketahui.

Pesawat itu awalnya terbang menuju wilayah pesisir Suriah, basis sekte Alawite yang merupakan komunitas Assad, tetapi kemudian tiba-tiba berbalik arah dan terbang ke arah berlawanan selama beberapa menit sebelum menghilang dari peta.

Dua sumber Suriah mengatakan perubahan arah yang tiba-tiba dan hilangnya pesawat dari pelacakan dapat mengindikasikan bahwa pesawat itu telah ditembak jatuh, atau bahwa pesawat itu telah mematikan transpondernya.

Satu-satunya penerbangan yang dapat dilacak yang berangkat dari Suriah yang terlihat setelah tengah malam di Flightradar24, situs pelacakan penerbangan, meninggalkan Homs menuju Uni Emirat Arab, beberapa jam setelah pejuang merebut kota itu.

Assad Tiba di Moskow, Diberi Suaka Rusia 

Pesawat yang dinaiki Assad bersama beberapa kerabat tidak terdeteksi karena diduga mematikan transpondernya.

Beberapa jam setelah tengah malam, Assad dan kerabatnya dilaporkan mendarat di Moskow.

Sumber Kremlin mengonfirmasi keberadaan Assad. Sumber itu mengatakan Assad dan keluarganya telah diberi suaka oleh pemerintah Rusia atas dasar kemanusiaan.

Kementerian Luar Negeri Rusia mengeklaim, Assad pada dasarnya telah mengundurkan diri sebagai presiden Suriah sebagai bagian dari transfer kekuasaan secara damai.