Arab Saudi Keluarkan 10 Arahan untuk Masjid-Masjid Selama Ramadhan 1444 H

 Arab Saudi Keluarkan 10 Arahan untuk Masjid-Masjid Selama Ramadhan 1444 H

Ilustrasi

Riyadh (MediaIslam.id) – Pemerintah Arab Saudi mengeluarkan sejumlah aturan dan pembatasan selama bulan Ramadhan 1444 H.

Terdapat 10 poin arahan yang dikeluarkan Menteri Urusan Islam Arab Saudi Sheikh Dr Abdullatif bin Abdulaziz Al-Alsheikh.

Berdasarkan aturan tersebut tidak akan ada pengeras suara, tidak ada itikaf tanpa KTP, tidak ada siaran shalat dan tidak ada buka puasa (ifthar) di masjid.

Pemerintah Arab Saudi juga meminta jemaah untuk tidak membawa anak-anak ke masjid karena akan mengganggu jamaah lain dan menyebabkan mereka kehilangan kekhusyukan dalam beribadah.

Seperti dilansir dari News18, Ahad (12/3/2023) berikut adalah 10 aturan yang akan diterapkan Arab Saudi selama bulan Ramadan:

1. Imam dan muadzin tidak boleh absen di bulan suci Ramadhan. Jika absen, mereka harus menugaskan orang lain untuk menggantikannya dengan persetujuan cabang Kementerian. Ketidakhadiran tidak boleh melebihi jangka waktu yang diperbolehkan.

2. Salat Isya’ dan Tawarih harus tepat waktu.

3. Memperhatikan kondisi masyarakat dalam melaksanakan shalat Tarawih, maka selesaikan shalat Tahajud pada 10 hari terakhir Ramadhan dengan waktu yang cukup sebelum azan Subuh sehingga tidak memberatkan jamaah.

4. Salat Tarawih tidak berlarut-larut.

5. Jamaah membaca kitab-kitab yang bermanfaat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

one × 1 =