Arab Saudi akan Bangun Gedung Mirip Ka’bah di Riyadh, The Mukaab Namanya
The Mukaab
Menurut pemerintah Arab Saudi, proyek ini akan selesai pada tahun 2030. Diperkirakan proyek ini akan menambah sekitar USD50 miliar ke ekonomi non-minyak, menciptakan 334.000 pendapatan langsung dan pekerjaan tidak langsung.
Ini adalah salah satu dari beberapa mega proyek yang saat ini sedang dikembangkan di Arab Saudi, yang didanai oleh Dana Investasi Publik (PIF) sebagai bagian dari rencana Saudi Vision 2030 untuk mendiversifikasi ekonomi negara.
Dianggap Tandingan Ka’bah
Rencana pembangunan The Mukaab langsung memicu kehebohan terutama dari komunitas Muslim. Sebab proyek dari Putra Mahkota Mohammed bin Salman ini memiliki kemiripan dengan Ka’bah di Mekah.
Akademisi Dr Muhammad Al-Hachimi Al-Hamidi berkomentar di media sosial: “Apakah Mohammed bin Salman membangun Ka’bah sendiri di Riyadh? Ini adalah desain yang dia pilih untuk proyek terbarunya; sebuah ‘Ka’bah’ hiburan baru!!”.
Dia juga menyebutkan narasi kenabian yang berkaitan dengan wilayah Najd dari mana “tanduk Setan” akan muncul.
Akademisi muslim lain, Asad Abu Khalil, men-tweet: “Tampaknya [putra mahkota] sedang membangun Ka’bah-nya. Apakah dia akan menegakkannya sebagai kiblat baru bagi jamaah?”
Sementara wartawan Intercept, Murtaza Hussein, berpendapat: “Membangun Ka’bah baru yang dikhususkan untuk kapitalisme agak terlalu sulit.”
Poin yang disampaikan Hussein itu dibagikan oleh direktur pelaksana perusahaan risiko dan intelijen global; International Interest, Sami Al-Hachimi Al-Hamidi, yang dalam sebuah video mengatakan: “simbolisme sangat mencolok karena kerajaan pada dasarnya merelokasi identitasnya dari Ka’bah di Makkah ke Ka’bah di Riyadh, dari Ka’bah Islam menjadi Kabah untuk Vision 2020.”
Dia juga bersugesti bahwa Pangeran MBS berdiri di atas Kakbah pada tahun 2019 sebagai indikasi dari langkah ini.
