Meski Gencatan Senjata, Zionis Israel Masih Batasi Bantuan ke Gaza

 Meski Gencatan Senjata, Zionis Israel Masih Batasi Bantuan ke Gaza

Ilustrasi: Bantuan kemanusiaan yang akan masuk ke Gaza. [Xinhua]

Jakarta (Mediaislam.id) – Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengatakan, Zionis Israel masih terus membatasi masuknya bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza, meski gencatan senjata telah berlaku sebulan.

Mengutip Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA), Juru bicara PBB Farhan Haq mengatakan dalam konferensi pers pada Senin (10/11) bahwa “satu bulan setelah gencatan senjata, upaya untuk meningkatkan bantuan masih terhambat oleh birokrasi”.

Selain itu, ujar Haq, Israel masih berlakukan larangan terhadap mitra kemanusiaan utama, dan membuka hanya sedikit penyeberangan dan rute bantuan, serta masih berlanjutnya ketidakamanan meskipun ada gencatan senjata.

Menurut Haq, timnya masih harus mengkoordinasikan terlebih dahulu untuk setiap pergerakan dengan otoritas Israel di beberapa wilayah.

“Israel hanya memfasilitasi hanya dua dari delapan upaya bantuan secara keseluruhan dan “empat di antaranya terhambat di lapangan — termasuk satu yang tertunda selama 10 jam sebelum tim akhirnya mendapat lampu hijau untuk bergerak.”

Haq mengatakan PBB dan mitranya “memanfaatkan setiap peluang untuk memperluas operasi” meskipun tantangan terus berlanjut.

Ketika ditanya tentang hambatan dalam membuka lebih banyak penyeberangan perbatasan, ia mengatakan hambatannya terletak pada Israel.

“Ya, hambatannya ada di pihak Israel. Kami sudah meminta dan berusaha berkoordinasi dengan mereka untuk membuka lebih banyak penyeberangan, tetapi mereka masih belum melakukannya,” ujarnya.

Wakil Sekretaris Jenderal PBB untuk Urusan Kemanusiaan dan Koordinator Bantuan Darurat, Tom Fletcher, menuturkan bahwa PBB dan mitranya telah mencapai kemajuan dalam penyaluran bantuan dengan menyalurkan makanan kepada lebih dari satu juta orang.

“Pos gizi telah dibuka kembali dan rumah sakit kini dapat merawat lebih banyak pasien,” sambungnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

eleven + three =