Vatikan Serukan Umat Katolik Tidak ‘Murtadkan’ Kaum Yahudi

 Vatikan Serukan Umat Katolik Tidak ‘Murtadkan’ Kaum Yahudi

CIVILITA.COM – Jika umat Katolik atas perintah Vatikan sangat rajin ‘mendakwahkan’ ajaran agama mereka kepada umat Islam dengan tujuan agar umat Islam berpindah agama, maka arahan Vatikan tersebut tidak berlaku kepada umat Yahudi.

Diberitakan oleh BBC, Vatikan baru-baru ini mengatakan kepada umat Katolik bahwa mereka tidak diharuskan ‘memurtadkan’ umat Yahudi dan menekankan bahwa kedua keyakinan itu memiliki hubungan yang unik.

Hal ini dipandang sebagai upaya baru Vatikan untuk menjauhkan diri dari abad yang dipenuhi ketegangan dan prasangka antara Kristen-Yahudi.

Dokumen yang dirilis pada hari Kamis (10/12) bukan naskah doktrinal, tapi sebuah “stimulus untuk masa depan”, jelas Vatikan.

Hal ini didasarkan pada naskah berjudul”Nostra Aetate” (Di masa kita), 50 tahun lalu, yang menjelaskan kembali hubungan Vatikan dengan Yudaisme.

Naskah Nostra Aetate berisi penolakan terhadap konsep dosa kolektif orang-orang Yahudi atas penyaliban Yesus Kristus.

Dokumen baru berjudul “Berkat dan Panggilan Tuhan tak bisa ditarik lagi” yang ditulis oleh komisi hubungan keagamaan dengan Yahudi, mengungkapkan “Gereja Katolik tidak melakukan atau mendukung misi institusional yang diarahkan kepada kaum Yahudi”.

Yudaisme, disebutkan dokumen itu, “tidak dianggap sebagai agama lain Yahudi justru adalah kakak kita”.

Dikatakan juga bahwa, dalam kehadiran Yahudi, umat Katolik harus mengekspresikan keyakinan mereka dengan cara yang rendah hati dan bersahaja, mengakui bahwa Yahudi adalah pembawa Firman Tuhan, khususnya dalam memandang tragedi besar Shoah (Holocaust).

Dokumen tersebut mengatakan bahwa Yahudi dan Katolik harus bersama-sama memerangi semua bentuk anti-Semit, serta mengutuk pembantaian Nazi terhadap Yahudi dalam Perang Dunia II. [ah]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *